UFC 264 Poirier vs. McGregor 3, Bagaimana Nasibmu McGregor?

UFC 264 Poirier vs. McGregor 3

Dilangsungkan di T-Mobile Arena in Paradise, Nevada, Las Vegas Metropolitan Area, United States menjadi antiklimaks. Pertarungan yang diharapkan akan berlangsung seru, tajam dan ganas sepertinya akan berlangsung. Jual beli pukulan, tendangan, kuncian sudah berlangsung sejak menit awal sampai akhir babak pertama. Namun kerasnya pertarungan ini, mengakibatkan cedera parah yang terjadi pada McGregor yaitu ankle kakinya patah. Dan akhirnya Poirier dinyatakan menang tko oleh wasit Herb Dean.

Bagi penggemar UFC, Poirier vs. McGregor merupakan episode 3, dimana sebelumnya September 2014, bertajuk UFC 178, McGregor berhasil mengalahkan Poirier dengan tko, akan tetapi pada rematch berikutnya January 2021, dengan titel UFC 257 Poirier berhasil mengalahkan McGregor pada ronde kedua.

Ya, penggemar UFC tahu sendirilah dengan tingkah McGregor ini, walau kalah dengan menyakitkan yaitu patah kakinya namun, mulut besarnya, masih menyatakan ingin bertanding, cek twitternya McGregor dan melakukan rematch yang siap dihadapi kembali oleh Poirier. Dan sudah menjadi rahasia umum bahwa McGregor ini menjadi pundi-pundi uang bagi UFC, dengan tingkah entertain si McGregor. Penonton menjadi ramai, oplah media menjadi naik akibat ulah McGregor ini. Hampir setiap menjelang pertandingan perang urat syaraf bahkan baku hantam serta intimidasi terhadap lawannya sering dilakukan. Tonton saja saat memancing emosi Khabib Nurmagomedov yang sempat ramai.

Baik Poirier maupun McGregor, kedua-duanya pernah dikalahkan oleh Khabib Nurmagomedov dengan teknik kuncian kepala alias Submission (rear-naked choke). Beda ketika Poirier ketika kalah dari Khabib, Khabib begitu menghormati lawanya karena Poirier ini memiliki yayasan penyediaan air bersih untuk masyarakat Uganda maka Khabibpun tidak segan malah membantu memberi donasi kepada Poirier untuk yayasannya.

Dan perlakuan berbeda didapat dari McGregor ketika bertarung melawan Khabib, keributan tidak terhindarkan setelah Khabib mengalahkan McGregor karena tingkah laku McGregor dan team yang tidak menghormati dan menghina Khabib dan teamnya. Alhasil Khabib sempat di skorsing, walau akhirnya pertemanan berjalan kembali antara Khabib dan McGregor.

Disamping itu juga, profil petarung laga yang bisa menaikkan nama UFC saat ini belum ada yang seramai McGregor, menurut blog ini, petarung Jon Jones salah satu favorit blog ini begitu kalem ketika diluar ring namun ganas dan luar biasa menghabisi lawan ketika dalam ring, tidak membuat hingar bingar UFC.

Yang jelas Poirier vs. McGregor 3, bisa kita tarik beberapa kesimpulan menurut gerakanbeladiri bahwa konsisten latihan memberikan hasil maksimal, kemudian umur tidak bisa kita elakkan juga mempengaruhi kemampuan seseorang, McGregor sudah berumur sekitar 35 tahun, akankah pensiun?

Selamat bagi pemenang.
Read More:

Komentar

Terima kasih telah mengunjungi gerakanbeladiri blog dan jangan lupa untuk tetap setia diblog ini untuk mendapatkan informasi terbaru

Related posts

Rahasia Mantapnya Pakaian Judo

Mengenal Filosofi Pedang Samurai Jepang

Yuk Latihan Teknik Dasar Beladiri Aikido