Beladiri Praktis Tarung Derajat

Tarung Derajat adalah beladiri praktis yang berasal dari Indonesia dan dikenal sebagai salah satu sistem beladiri terbaik di dunia. Tarung Derajat didirikan oleh Haji Ahmad Drajat pada 18 Juli 1972 di Bandung, Jawa Barat. Beladiri ini awalnya dirancang sebagai sistem beladiri yang praktis dan efektif untuk membela diri di jalan. Namun, seiring waktu, Tarung Derajat telah berkembang menjadi sebuah seni beladiri yang lengkap dan memiliki banyak manfaat. Tarung Derajat sering disebut sebagai "AA boxer" karena fokus pada teknik pukulan dan tendangan yang kuat dan efektif.

Salah satu keunggulan dari Tarung Derajat adalah fokus pada teknik dan prinsip yang praktis dan mudah diaplikasikan dalam situasi nyata. Teknik dan gerakan dalam Tarung Derajat dirancang untuk memaksimalkan efektivitas dan efisiensi dalam situasi yang penuh tekanan dan membutuhkan reaksi cepat. Oleh karena itu, Tarung Derajat sering kali digunakan oleh pasukan keamanan dan militer sebagai bagian dari pelatihan mereka.

Teknik dasar Tarung Derajat mencakup pukulan, tendangan, kuncian, lemparan, dan bela diri di tanah. Ada juga fokus yang kuat pada latihan fisik, seperti penguatan otot, kelincahan, dan ketahanan tubuh. Pada dasarnya, Tarung Derajat mengajarkan cara mengembangkan kemampuan tubuh yang optimal untuk melindungi diri dari serangan dan mengatasi situasi yang penuh tekanan.

Apa itu Kurata Tarung Derajat?

KURATA merupakan salah satu aspek penting dalam Tarung Derajat. Singkatan ini mewakili tiga nilai utama yang harus dimiliki oleh seorang praktisi Tarung Derajat, yaitu kuat, berani, dan tangkas.

Kuat merujuk pada kekuatan fisik dan mental yang diperlukan untuk menghadapi lawan. Seorang praktisi Tarung Derajat harus mampu mengembangkan kekuatan fisiknya melalui latihan-latihan yang intensif dan konsisten. Selain itu, ia juga harus memiliki kekuatan mental yang cukup untuk mengatasi tekanan dan stres saat berada di arena pertarungan.

Berani merujuk pada keberanian dan keberanian yang diperlukan untuk menghadapi lawan yang kuat dan berpengalaman. Seorang praktisi Tarung Derajat harus memiliki keberanian dan keyakinan dalam kemampuannya untuk mempertahankan diri. Selain itu, ia juga harus berani mengambil risiko dan mempertaruhkan dirinya dalam situasi yang berbahaya.

Tangkas merujuk pada kecepatan dan kelincahan dalam bergerak dan menyerang. Seorang praktisi Tarung Derajat harus memiliki kecepatan dan kelincahan yang cukup untuk menghindari serangan lawan dan merespons dengan cepat. Ia juga harus mampu mengintegrasikan gerakan dan teknik dengan sempurna untuk memaksimalkan efektivitas dalam pertarungan.

KURATA merupakan nilai yang sangat penting dalam Tarung Derajat. Seorang praktisi yang memiliki KURATA yang kuat akan memiliki dasar yang solid untuk menjadi petarung yang sukses. Dalam setiap latihan dan pertarungan, praktisi Tarung Derajat selalu diingatkan untuk mengembangkan nilai-nilai KURATA dalam dirinya agar dapat menghadapi tantangan dan mengatasi setiap rintangan yang dihadapinya.

Prinsip-prinsip Tarung Derajat juga mencakup filosofi yang melibatkan sikap mental dan spiritual. Di dalam Tarung Derajat, siswa diajarkan untuk mengembangkan ketenangan pikiran dan kekuatan mental yang diperlukan untuk menghadapi situasi sulit. Prinsip-prinsip ini sering kali disebut sebagai "jiwa Tarung Derajat" dan merupakan bagian integral dari sistem beladiri ini.

"Aku Ramah Bukan Berarti Takut".


Read More:

Komentar

Terima kasih telah mengunjungi gerakanbeladiri blog dan jangan lupa untuk tetap setia diblog ini untuk mendapatkan informasi terbaru

Related posts

Rahasia Mantapnya Pakaian Judo

Mengenal Filosofi Pedang Samurai Jepang

Yuk Latihan Teknik Dasar Beladiri Aikido